Mahasiswa Baru Indonesia Yth.
Selamat datang di Canberra, Ibukota Australia – the bush Capital – kota yang mendapatkan predikat the most liveable city in the world pada tahun 2014 berdasarkan the Organisation for Economic Co-operation and Development OECD (sumber: http://www.canberra.com.au). Rekan-rekan sekalian tengah berada diantara sekitar 386 ribu populasi Canberra (per-Juni 2014), satu per tiga puluh kali populasi DKI Jakarta, namun dalam wilayah seluas 2358 km² yang tiga kali lebih luas dari DKI Jakarta (sumber: wikipedia). Menjadi tidak heran bahwa rekan-rekan merasakan betapa lenggang dan nyamannya kota ini. Disamping itu, rekan-rekan perlu menyadari bahwa kota ini terletak pada ketinggian 571 m dpl yang menyebabkan suhu terendah berkisar pada 0º C di musim dingin, dan suhu tertinggi berkisar pada 40º C di musim panas (sumber: http://www.bom.gov.au). Dengan curah hujan dan tingkat tingkat kelembapan yang relatif rendah dibandingkan Indonesia, rekan-rekan sekalian akan cukup sulit berkeringat, kecuali tentu saja saat berolahraga di musim panas pada siang hari.
Kami segenap pengurus Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia – Australian Capital Territory (PPIA ACT) menyambut dengan sukacita kehadiran rekan-rekan sekalian dan mengucapkan selamat bergabung dalam komunitas pelajar Indonesia dan Masyarakat Diaspora Indonesia di Canberra. Sebagai organisasi pelajar yang akan menjadi keluarga rekan-rekan selama menempuh pendidikan di Canberra, PPIA ACT hadir di tengah-tengah berbagai macam komunitas-komunitas yang ada di Canberra, dan secara khusus didalam lingkup komunitas masyarakat diaspora Indonesia sebagai wadah yang dinamis tempat berkumpulnya pelajar Indonesia untuk menyampaikan ide, kreasi, kritik dan aspirasinya.
Di kawasan Australian Capital Territory sendiri selain PPIA ACT, terdapat dua organisasi pelajar Indonesia lainnya yakni, ANU Indonesian Student Association (ANU ISA), dan University of Canberra Indonesian Student Society (UCISS). Sesuai dengan namanya, organisasi pelajar ini mewadahi para pelajar Indonesia di kampus-kampus tersebut. Di lingkup benua Australia, ketiga organisasi ini merupakan bagian dari Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) yang terdiri dari tujuh cabang dan 28 ranting yang tersebar di seluruh Australia.
Kami menyediakan informasi mengenai seputar kehidupan di Canberra (dapat diakses di http://ppia-act.org/informasi-act/), dan rekan-rekan dari ANU ISA telah mengkompilasinya dalam bentuk Student Guide (dapat diakses di http://www.ppiaanu.org/#!canberra-101/crhq) yang tentu akan sangat bermanfaat bagi rekan-rekan sekalian.
Untuk mengenal lebih jauh mengenai PPIA ACT, silahkan kunjungi situs kami di: http://ppia-act.org/. Untuk bergabung dalam facebook group komunitas masyarakat diaspora Indonesia di Canberra, silahkan daftarkan diri rekan-rekan sekalian di :
https://docs.google.com/forms/d/11_e3GzdVwBVWUo3X8n9LzXmsdzccKbssqaYCkZhYTuI/viewform dan kirimkan request ke https://www.facebook.com/groups/bursa.canberra/
Akhir kata, kami mengundang dan mengharapkan partisipasi dan kontribusi rekan-rekan sekalian selama menempuh studi di Canberra dalam kegiatan-kegiatan yang kami lakasanakan. Semoga kita sekalian bisa segera bersua dalam agenda PPIA yang terdekat.
Maju pelajar Indonesia.
Salam,
Yosafat R. Leonard
President of PPIA ACT
M.Phil. Student ===================== Research School of Earth Sciences The Australian National University Jaeger Building 3 Mills Rd. Acton, Canberra, ACT ===================== E: yrleonard@gmail.com, yosafat.leonard@anu.edu.au P: +6125 5521
M: +6140 6228 331
YM, Gtalk ID: yrleonard
Comments